Sedesa.id Ragam kekayaan Indonesia seolah tidak ada habisnya, salah satunya dalam bentuk kerajinan tangan. Di seluruh Indonesia, tidak terhitung jumlahnya berbagai kerajinan tangan lokal. Nah, bagaimana kita melihat ini sebagai peluang usaha kerajinan tangan tradisional Indonesia?
Salah satu kekayaan yang dimiliki Indonesia adalah kekayaan akan kerajinan tangan. Setiap daerah memiliki ciri khas tersendiri terkait kerajinan tangan, dalam berbagai bentuk dan aplikasi. Bahkan satu desa dengan desa lain bisa memiliki corak dan model yang berbeda.
Kekayaan akan ragam kerajinan tangan ini, patut kita lihat sebagai sebuah peluang usaha yang tentu saja dapat menjadi salah satu dari produk andalan desa. Berbagai contoh desa yang memiliki ciri khas akan produk sudah pernah kita bahas sebelumnya. Misalnya Desa Wisata Brajan : Pusatnya Kerajinan Bambu Kelas Dunia.
Melestarikan Kerajinan Tradisional
Indonesia memang sangat kaya akan berbagai kerajinan tangan tradisional, namun kita sama-sama menghadapi keberlanjutan dari warisan tradisional ini. Semakin tahun semakin berkurang para pengrajin produk tradisional.
Berkurangnya pengrajin dan tidak adanya generasi penerus yang memahami cara membuat kerajinan tradisional ini memang cukup mengkhawatirkan. Namun ini tentu dampak dari pertanyaan; Mengapa kerajinan tangan tradisional seolah belum mendapat tempat dalam pasar industri kreatif? Sehingga banyak yang kemudian gulung tikar?
Tidak banyak kemudian generasi yang melihat peluang usaha kerajinan tangan tradisional. Walau berbagai upaya telah dilakukan, baik oleh pemerintah, swasta atau pun komunitas dan organisasi pelaku usaha kerajinan tangan tradisional. Melalui berbagai Event atau pameran kerajinan tangan tradisional, baik dalam negeri atau pun luar negeri.
Artinya pengerjaan pasar tidak pernah berhenti. Nah, di sinilah pentingnya keterlibatan generasi muda, untuk memberikan berbagai sentuhan kebaruan baik dalam konsep, desain, sampai saluran pemasaran. Adanya perpaduan antar generasi dalam membuat karya kerajinan tradisional ini, tentu bisa menjadi salah satu jalan menembus pasar yang selama ini masih belum tergarap.
Karena dunia terus berubah, pasar berubah, dan kerajinan tangan pun tentu perlu beradaptasi dengan perubahan yang ada. Bukan berarti tergerus oleh budaya luar, namun berkolaborasi, melakukan inovasi. karena usaha tanpa inovasi tentu saja akan tergulung oleh inovasi yang ada dari luar.
Maka ketika menjalankan peluang usaha kerajinan tradisional tidak hanya berbicara keuntungan sebagai sebuah bisnis, namun ketika kita menggeluti usaha ini, melihat adanya peluang usaha kerajinan tangan tradisional berati kita telah secara nyata melestarikan kerajinan tradisional.
Nah, bagi Desa yang memang memiliki produk desa berupa kerajinan tangan, bisa secara serius menggarap produk sebagai upaya melestarikan dan juga menggerakkan kegiatan ekonomi. Upaya ini misalnya bisa melalui Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes.
Peluang Usaha Menjanjikan Dari Kerajinan Tangan Tradisional
Menjalankan peluang usaha kerajinan tangan tradisional selain sebagai upaya melestarikan kerajinan tradisional, tentu saja kita perlu memikirkan bagaimana usaha kerajinan tangan yang menghasilkan uang. Artinya kita tetap bicara sebagai sebuah bisnis, karenanya perlu ada pengelolaan yang profesional. Terlebih ketika kita bicara pengelolaannya melalui Desa dalam hal ini unit usaha BUMDes.
Ketika desa memang memiliki sumber daya yang mumpuni untuk membuat produk desa berupa kerajinan tangan tradisional. Tentu ini bisa meluas tidak hanya sebagai sebuah produk, namun juga sebagai ikon desa. Misalnya menjadikan desa sebagai pusat usaha kerajinan tangan dan suvenir.
Misalnya ketika desa sudah ada desa wisata, ini akan bersinergi dengan baik. Pengujung tentu ingin cindera mata dari lokasi kunjungannya, maka berikan kerajinan tangan yang unik dan memang memiliki nilai atau ciri lokal. Sehingga ada peluang usaha kerajinan tangan tradisional yang sangat besar untuk dikerjakan.
Kita banyak melihat bagaimana tempat wisata sering kali memiliki suvenir yang serupa misalnya; pot bunga, asbak, pigura, dan hal-hal sejenis. Ini tentu menjadi kurang menarik. Mengapa? karena di tempat wisata lain juga sama yang ditawarkan.
Nah, ketika menangkan peluang usaha menjanjikan dari kerajinan tangan tradisional, kita perlu untuk mencari usaha kerajinan yang memang kreatif dan inovatif. Artinya sebisa mungkin memiliki ciri tersendiri, ada keunikan yang akan pembeli dapatkan.
Memulai usaha kerajinan tangan tentu kita bisa dengan mencari berbagai contoh usaha kreatif dan inovatif yang sudah ada, kemudian mengembangkan sesuai dengan karakter yang ada dari desa kita. Kita bisa memadukan antara kerajinan tangan budaya lokal dengan berbagai ide baru yang ada dari luar.
Sebagai contoh memadukan berbagai kerajinan tangan tradisional yang selama ini berbahan baku bambu misalnya, kita buat dengan model usaha kerajinan tangan dari kertas. Sehingga pilihannya menjadi beragam, tidak hanya dalam bentuk bahan baku bambu tapi kertas daur ulang. Secara bentuk pun kemudian dapat lebih beragam karena kertas lebih mudah dalam berkreasi misalnya.
Memilih Kerajinan Sesuai Kemampuan
Menjalankan peluang usaha kerajinan tangan tradisional juga harus pintar dalam memilih yang sesuai kemampuan. Artinya kita harus melihat sumber daya yang ada, bagaimana proses melatih calon tenaga kerja atau yang membantu usaha kita, terlebih melihat kemampuan sendiri dalam membuat kerajinan tangan.
Terkadang keterbatasan kita justru melahirkan ide bisnis kreatif dan unik. Misalnya jika di desa memiliki potensi kayu dan ada limbah kayu, tetapi kita belum memiliki kemampuan dalam mengolah limbah kayu, maka jangan langsung memaksakan. Kita bisa memulai dari apa yang kita bisa terlebih dahulu.
Artinya kita melihat kerajinan tangan yang laku di pasaran. Jika ternyata limbah kayu belum memiliki pasar ‘yang bisa kita jangkau’ ya kita harus melihat lebih dalam lagi. Jangan sampai kita sudah kehabisan modal saat awal usaha.
Melihat pasar ini juga harus jeli, apakah pasar lokal atau pasar luar negeri. Sebagai contoh saat ini sudah banyak kerajinan tangan tradisional yang masuk pasar luar negeri melalui penjualan Online.
Ketika kita akan memasuki pasar luar negeri, maka kita perlu mencari contoh kerajinan tangan luar negeri, hal ini sebagai pembanding. Kita bisa memahami seperti apa model atau bentuk dan motif kerajinan tangan luar negeri. Kemudian melakukan serangkaian inovasi untuk memadukan dengan konsep kerajinan tangan tradisional yang kita miliki.
Melihat peluang usaha kerajinan tangan tradisional, tidak hanya dengan model kerajinan tangan luar negeri. Kerajinan daerah di Indonesia sangat banyak. Kita bisa memilih beberapa untuk kemudian melakukan kolaborasi model kerajinan tangan. Dari segi motif, segi bentuk, sampai bahan baku misalnya dapat saling dipadu padankan.
Tidak sedikit pelaku usaha UMKM yang telah menuai sukses dari bisnis kerajinan tangan daur ulang yang menguntungkan. Ketika desa memang memiliki sumber daya manusia dan juga sumber daya limbah daur ulang, mengapa tidak kemudian pemerintah desa mengadakan proyek atau kegiatan untuk menjadikan desa sebagai penghasil produk kerajinan daur ulang.
Contoh Peluang Usaha Kerajinan Tangan Tradisional Yang Mendunia
Ketika akan menjalankan peluang usaha kerajinan tangan tradisional, misalnya kita bisa mencari contoh kerajinan tradisional seluruh Indonesia. Kemudian melakukan perpaduan kerajinan tangan dari 34 provinsi di Indonesia.
Jika memang masih awal dalam peluang usaha kerajinan tangan tradisional, kita bisa mencari referensi usaha kerajinan tangan dan cara membuatnya. Dari berbagai contoh dan referensi yang ada, kita bisa memilih salah satunya.
Berikut adalah Contoh Peluang Usaha Kerajinan Tangan Tradisional Yang Mendunia, yang bisa menjadi referensi kita dalam memulai menjalankan peluang usaha kerajinan tangan tradisional:
1. Contoh Kerajinan Tangan Tradisional Gerabah
Gerabah menjadi salah satu kerajinan tangan tradisional yang memiliki pasar cukup ramai, baik dalam negeri atau pun luar negeri. Gerabah masuk dalam golongan kerajinan keramik. Namun memiliki fungsi peralatan rumah tangga.
Maka, Gerabah sebenarnya tidak hanya sebagai sebuah hiasan namun juga menjalankan fungsi peralatan yang berbahan tanah liat. Kita bisa melihat berbagai bentuk gerabah seperti; wadah air, belanga, kendi, dan lain sebagainya.
Peluang usaha kerajinan tangan tradisional ini sudah memiliki pasar dunia, tidak hanya dalam offline namun juga online. Karena memang menjadi salah satu keunikan dari bentuk kerajinan yang ada di Indonesia, yang juga menjadi simbol bagaimana perabotan tradisional yang digunakan di Indonesia.
2. Ukiran Kayu
Berbicara ukiran kayu, Indonesia memiliki ragam kerajinan dan seni ukir kayu yang hampir ada di setiap daerah. Ukir kayu menjadi salah satu hasil kerajinan kreatif yang menjadi ciri khas produk Indonesia.
Pasar dari ukir kayu berada dalam negeri dan luar negeri, baik dalam bentuk ukir kayu sebagai suvenir atau pun dalam bentuk yang lebih besar misalnya pintu atau jendela. Sehingga memilih peluang usaha kerajinan tangan tradisional berupa ukir kayu, bisa menjadi pilihan yang tepat.
Ukiran kayu asli Indonesia sudah menjadi salah satu kerajinan tangan tradisional yang mendunia. Pasar dunia sudah sejak lama menjadi penikmat dan pengguna dari ukiran kayu Indonesia. Kita kenal bagaimana ukiran khas Jepara misalnya, yang sudah mendapat pengakuan kelas dunia.
3. Kerajinan Tangan Dari Kerang
Sebagian wilayah Indonesia berada di pesisir laut. Nah, ragam kekayaan yang ada di laut ini salah satunya adalah kerang. Kerang bisa menjadi potensi besar dalam menjalankan peluang usaha kerajinan tangan tradisional.
Kita bisa membuat berbagai kerajinan tangan dengan bahan baku kerang. Untuk menjadikan kerang memiliki nilai seni dan nilai ekonomi, memang perlu orang-orang kreatif, dan Anda salah satunya.
Kerajinan tangan dari kerang ini sudah menjadi salah satu produk kerajinan tangan Indonesia yang mendunia. naik melalui pasar Online atau pun offline. ragam bentuk kerang dan kerajinan kerang Indonesia memang telah memikat penikmat kerajinan dunia.
Demikian pembahasan kita kali ini mengenai Peluang Usaha Kerajinan Tangan Tradisional, semoga bisa menjadi referensi sahabat sekalian. Tentu ini bisa kita optimalkan sebagai unit usaha atau kegiatan usaha desa, lebih jauh bisa menjadi ikon dari produk desa kita. Terima kasih sudah membaca, semoga bermanfaat. Salam. Salam. Ari Sedesa.id