Sedesa.id Sahabat Sedesa, penting dalam menjalankan sebuah bisnis atau usaha untuk memiliki rencana usaha atau Rencana Usaha . Baik itu usaha yang dijalankan oleh pribadi atau pun yang dijalankan secara bersama dan Badan Usaha Milik Desa melalui unit usahanya. Unit usaha BUMDes harus dimulai dari pembuatan rencana usaha, yang mana dengan adanya rencana usaha yang tepat maka bisnis atau unit usaha BUMDes akan berjalan sesuai dengan perencanaan yang telah ditentukan. Cara Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes Yang Baik dan Benar? Berikut pembahasannya.
Rencana Usaha atau rencana bisnis memiliki peranan yang sangat penting ketika kita menjalankan sebuah usaha, dalam hal ini adalah BUMDes melalui unit usaha BUMDes. Perlu menjadi perhatian bahwa dalam menjalankan sebuah usaha apa pun jenis dan bidang usaha yang dipilih, kita tentu perlu untuk membuat suatu perencanaan usaha yang matang, hal ini dimaksudkan agar usaha yang kita jalankan dapat berjalan dengan baik dan memiliki antisipasi ketika usaha tersebut nantinya mengalami hambatan.
Sebagai pengelola BUMDes, kita tentu wajib memahami secara detail apa itu Rencana Usaha , bagaimana cara membuat Rencana Usaha dan apa kegunaan dari Rencana Usaha bagi unit usaha BUMDes yang akan dijalankan. Dengan memahami rencana usaha BUMDes, maka pengelola BUMDes akan memiliki dokumen yang menjadi pegangan dalam menjalankan unit usaha BUMDes.
Rencana usaha akan begitu berguna bagi setiap BUMDes ketika ingin mendirikan atau mengadakan unit usaha, pengelola BUMDes di setiap unit usahanya akan memerlukan suatu perencanaan unit usaha yang matang. Karena tanpa adanya sebuah perencanaan yang matang, unit usaha BUMDes akan sulit diprediksi ke mana arahnya dan perkembangannya nanti. Ketika sebuah unit usaha tidak memiliki tujuan, maka unit usaha dapat dipastikan tidak akan bertahan lama, atau mengalami kebingungan dalam menjalankan usahanya.
Pengertian Rencana Usaha BUMDes
Dari tadi kita sudah membahas tentang pentingnya sebuah rencana usaha bagi BUMDes, apa itu rencana usaha? Rencana Usaha atau perencanaan bisnis adalah suatu pernyataan atau kerangka acuan tertulis yang berisi maksud dan tujuan yang akan dicapai dari sebuah usaha. Dalam Rencana Usaha juga dimuat detail usaha, visi dan misi.
Selain berisi detail umum, Rencana Usaha juga menuliskan secara lengkap berbagai hal lain mencangkup target jangka pendek, target jangka menengah, target jangka panjang dari sebuah unit usaha yang akan dijalankan. Selain itu juga berisi bagaimana strategi untuk mencapai dari target yang telah ditentukan, strategi jika usaha yang dijalankan terjadi kendala atau permasalahan dan detail lain mengenai usaha yang akan BUMDes jalankan.
Jika kita baca pengertiannya di atas, memang sekilas Rencana Usaha terlihat begitu sederhana, kita hanya perlu menuangkan perencanaan dalam wujud tulisan atau dokumen tertulis. Akan tetapi dalam kenyataannya masih banyak orang kesulitan membuat Rencana Usaha, termasuk masih banyak pengelola BUMDes yang menanyakan kepada saya bagaimana cara membuat rencana usaha untuk BUMDes, tentu rencana usaha yang sesuai dengan unit usaha, bukan hasil copy paste, karena saya masih menemukan banyak rencana usaha BUMDes yang hasil copy paste dari internet.
Sahabat Sedesa, dalam kesempatan kali ini, saya ingin berbagi tentang Cara Membuat Rencana Usaha BUMDes Yang Baik dan Benar, yang mana hasil dari diskusi dalam Grup WhatsApp Sedesa beberapa waktu yang lalu. Berikut adalah panduan sederhana bagaimana cara membuat perencanaan usaha untuk unit usaha BUMDes:
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes Dimulai Dengan Membuat Ringkasan Singkat
Dalam membuat rencana usaha BUMDes, pertama-tama kita perlu untuk membuat ringkasan singkat. Ringkasan singkat yang dimaksud akan berisi tentang informasi awal terkait unit usaha yang akan BUMDes jalankan.
Di dalam membuat ringkasan singkat, kita wajib secara jelas untuk memaparkan detail dari profil usaha BUMDes, Visi, misi, serta tujuan dan target unit usaha BUMDes yang akan dijalankan. Juga sudah ada ringkasan mengenai produk atau jasa apa yang dipilih.
Ringkasan singkat ini harus dibuat menarik dan jelas, karena melalui ringkasan ini nantinya akan berguna ketika BUMDes akan mengajukan pendanaan pada pihak lain, sehingga pihak investor cukup mudah memahami arah dari pada unit usaha yang akan dijalankan ketika membaca ringkasan singkat yang telah dibuat.
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes Dengan Menceritakan Latar Belakang
Dalam membuat rencana usaha BUMDes kita dapat menceritakan alasan utama kita sebagai pengelola BUMDes kenapa menginginkan atau memilih mendirikan unit usaha BUMDes di bidang yang kita pilih. Misalnya, di bidang pariwisata. Kita dapat menceritakan potensi yang ada, atraksi budaya dan alam wisata yang dimiliki oleh desa, dan lain sebagainya, yang mana mendukung dan masuk akal jika dijadikan pilihan.
Di dalam bagian latar belang ini, pengelola BUMDes juga dapat menceritakan siapa saja yang nantinya akan terlibat di dalam unit usaha yang telah dipilih, siapa yang menjadi calon pemodal (sumber dana) atau yang turut menanamkan saham, siapa saja yang masuk sebagai bagian dari manajerial, dan berbagai peran lain.
Dalam membuat Rencana Usaha BUMDes di dalam latar belakang ini, kita dapat menceritakan berbagai alasan kenapa pengelola BUMDes menginginkan menjalankan unit usaha yang telah dipilih disertai alasan atau kajian dan analisa yang mendukung dan dapat dibuktikan. Jangan sampai ingin mendirikan unit usaha pariwisata tetapi tidak ada akses atau tidak ada pasar, maka akan sulit berkembang nantinya.
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes dengan Menuliskan Analisis Produksi
Ketika menentukan bidang usaha yang akan dijalankan oleh unit usaha BUMDes, tentu sebagai pengelola usaha BUMDes kita telah mengetahui seperti apa detail dari bidang usaha yang akan dijalankan tersebut. Tentu saja, mengetahui tidak hanya sekedar tahu, namun juga telah melakukan analisis terhadap bidang usaha yang akan BUMDes jalankan.
Karenanya penting bagi kita dalam membuat rencana usaha untuk menuliskan pada bagian Analisis Produksi, kita dapat menuliskan hasil dari analisis yang telah dilakukan mengenai sistem operasional usaha yang akan BUMDes jalankan secara detail. Di dalam analisis produksi ini mencangkup segala alur produksi mulai dari hulu sampai hilir.
Sebagai contoh unit usaha yang BUMDes pilih adalah usaha manufaktur, maka Anda sebagai pengelola BUMDes harus menjabarkan bagaimana proses keseluruhan operasional, mulai dari mendapat pesanan, memproduksi barang, sampai proses distribusi. Dalam membuat analisis produksi ini semakin detail analisis yang kita buat mengenai proses operasional dan produksi dalam unit usaha yang akan BUMDes jalankan, akan memberikan hasil yang semakin baik bagi unit usaha BUMDes.
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes dengan Menuliskan Rincian Analisis Tenaga Kerja
Dalam menjalankan unit usaha BUMDes kita akan membutuhkan tenaga kerja atau karyawan untuk menjalankan Unit Usaha BUMDes. Maka dalam Rencana Usaha pengelola BUMDes wajib untuk menuliskan rincian dari analisis tenaga kerja Unit Usaha BUMDes yang diperlukan.
Rincian dalam analis tenaga kerja meliputi; jumlah kebutuhan tenaga kerja, kompensasi, keahlian tenaga kerja, dan segala detail yang berhubungan dengan tenaga kerja. Sebagai pengelola BUMDes kita jangan menganggap remeh kebutuhan dari rincian tenaga kerja dalam unit usaha BUMDes. Rincian tenaga kerja yang tepat akan memudahkan pengelola BUMDes dalam mendapatkan sumber daya manusia yang sesuai dengan unit usaha BUMDes yang dijalankan.
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes Menuliskan Analisis Pemasaran dan Distribusi
Di dalam Rencana Usaha , pengelola BUMDes perlu untuk menuliskan hasil dari analisis pemasaran dan distribusi produk atau jasa dari bidang atau unit usaha yang dipilih. Hal ini meliputi; target pasar, tren pasar, strategi pemasaran, jalur distribusi, biaya distribusi dan biaya pemasaran.
Pemasaran menjadi kunci penting dalam menjalankan sebuah usaha: Klik Untuk Artikel Pemasaran
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes Dengan Menuliskan Analisis Keuangan dan Pengembalian Modal
Bagi pengelola BUMDes menjadi sangat penting dalam membuat rencana usaha untuk memiliki proyeksi pemasukan dan pengeluaran dari unit usaha yang akan dijalankan. Hal ini menjadi acuan perhitungan kapan modal yang disertakan dapat kembali.
Di dalam sebuah analisis keuangan dan pengembalian modal, pengelola BUMDes harus memiliki analisis yang tepat dan benar mengenai arus lalu lintas keuangan unit usaha BUMDes. Juga menjelaskan sampai pada skema pengembalian ‘pinjaman’ atau modal penyertaan. Bagaimana pun, kita harus memaknai penyertaan modal secara profesional, harus ada perhitungan pengembalian modal.
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes Dengan Menuliskan Rencana Pengembangan Unit Usaha BUMDes
Di dalam Rencana Usaha , umumnya terdapat rencana pengembangan bisnis atau usaha dan rencana ekspansi, kedua hal ini menjadi penting untuk diperhatikan, karena berfungsi sebagai gambaran dari arah bisnis atau unit usaha BUMDes yang ingin dijalankan.
Karenanya pengelola BUMDes perlu untuk menuliskan rencana pengembangan unit usaha BUMDes, mencangkup jangka waktu dan strategi apa yang akan pengelola BUMDes lakukan dalam mengembangkan unit usaha BUMDes.
- Membuat Rencana Unit Usaha BUMDes Dengan Menuliskan Analisis Risiko Unit Usaha BUMDes
Selalu ada risiko dalam menjalankan sebuah usaha. Risiko usaha adalah satu hal yang sangat mungkin terjadi. Oleh sebab itu pengelola BUMDes perlu melakukan antisipasi sejak awal, salah satu caranya yaitu dengan melakukan analis risiko usaha dalam Rencana Usaha BUMDes.
Risiko dalam menjalankan usaha yang biasanya terjadi meliputi; risiko operasional, risiko produksi, risiko keuangan dan risiko lainnya. Maka pengelola BUMDes perlu melakukan analisis mengenai identifikasi risiko, strategi mengatasi terjadinya risiko tersebut.
Kesimpulan
Ada delapan poin yang bisa menjadi panduan dalam membuat Rencana Usaha seperti telah dijelaskan di atas, perlu menjadi catatan adalah kita sebagai pengelola BUMDes harus membuat rencana usaha yang optimis dan realistis.
Rencana Usaha BUMDes yang Optimis adalah dapat menjalankan unit usaha BUMDes, dan realistis terhadap usaha yang akan BUMDes jalankan. Semoga pembahasan kali ini dapat bermanfaat dan memberikan gambaran kepada kita bagaimana cara membuat Rencana Usaha BUMDes . Selamat mencoba. Salam. Ari Sedesa.id