Sedesa.id Pada tanggal 4-5 Desember 2021, desa-desa di kawasan perbukitan Menoreh, Kulon Progo mengadakan Festival Menoreh dengan mengusung tema Menoreh Nyawiji Bersinergi. Desa-desa yang terlibat ada 7 desa dari 2 kapanewon atau kecamatan, desa-desa ini terhimpun dalam Lingkar Menoreh; Desa Banjaroya, Desa Banjarharjo, Desa Banjarasri, Desa Banjararum, Desa Gerbosari, Desa Purwoharjo, Desa Sidoharjo.
Festival Menoreh dengan tema Nyawiji Berinergi atau dalam bahasa Indonesianya, Menoreh bersatu berinergi, ini mencoba untuk menampilkan ragam produk unggulan menoreh. Balutan Festival dengan menghadirkan ragam seni budaya, menjadi daya tarik tersendiri. Ini juga menjadi ajang yang baik bagi kawasan, untuk saling mempererat pengetahuan mereka mengenai potensi lokal mereka, yang mana akan menimbulkan sinergi dan kerja sama.
Kerja sama paling nyata adalah, bagaimana para aktor dari 7 desa ini, kemudian dalam satu kepanitiaan menghadirkan Festival Menoreh pada tahun ini. Program ini, tentu juga tidak lepas dari dampingan yang dilakukan oleh Pusat Studi Ekonomi Kerakyatan. Aktivitas ini merupakan bagian dari Prioritas Riset Nasional @pustekugm dengan judul Akselerasi Integrasi Antar Lembaga dalam Penguatan Tata Kelola Sumber Daya Alam dan Lingkungan di Kawasan Menoreh, Kulon Progo.
Vidio Festival Menoreh Produk Unggulan 7 Desa Menoreh Kulon Progo. MC, keliling Festival Menoreh, melihat satu persatu produk unggulan dari 7 desa lingkar menoreh; Desa Banjaroya, Desa Banjarharjo, Desa Banjarasri, Desa Banjararum, Desa Gerbosari, Desa Purwoharjo, Desa Sidoharjo.
Produk unggulan kawasan lingkar menoreh ini sangat beragam! MC Acara dalam vidio, juga mencicipi ragam kuliner yang ada! Yuk, bela beli produk lokal! Ikuti IG @lingkarmenoreh dan kunjungi websitenya di www.lingkarmenoreh.id
Nah, desa-desa lain apakah juga memiliki kegiatan seperti Festival menoreh ini? Jika ada, seperti apa konsepnya? Festival desa menjadi upaya mempromosikan kawasan desa. Lebih jauh, tentu saja sebagai media promosi dari produk unggulan desa. Kegiatan semacam ini, juga menjadi salah satu cara dalam menarik wisatawan apa lagi jika desa kita memiliki potensi wisatal